JAUHKAN ANAK-ANAK DARI NARKOBA

Posted: Minggu, 16 Mei 2010 by sholikun in
1


Rokok adalah pintu gerbang bagi narkoba.Lebih spesifik lagi, rokok itu sendiri sebenarnya termasuk kedalam definisi narkoba,ditengah maraknya kampanye anti narkoba dimasyarakat, ternyata tidak banyak yang menydari hal ini. Merokok kini tidak lagi merupakan masalah kesehatan melulu, tetapi sudah memiliki kompleksitas tersendiri.
Didalam pengertian narkoba termuat 3(tiga) zat aktif yaitu narkotika, psikotropika, dan bahan adiktif lainnya. Rokok bersama dengan alkohol termasuk kedalam kelompok yang terakhi.Nikotin yang merupakan salah satu komponen dari rokokmerupakan zat psikotropika stimulan. Jadi, sesungguhnya rokok itu adalah narkoba juga. Oleh karena itu, rokok pun memiliki sifat-sifat utama nyaknya narkoba lain yaitu habituasi, adiksi, dan toleransi.
habituasi adalah suatu perasaan rindu, terus menerus melintas di pikiran untuk menggunaan zat, sehingga seseorang akan terus berkeinginan menggunakan zat tersebut saat berkumpul dengan sesama teman pemakai. sedangkan adiksi merupakan dorongan kompulsif untuk menggunakan suatu zat disertai tanda-tanda ketergantungan.
Dan sekarang sudah banyak anak-anak dibawah umur yang sudah suka merokok,.Sebenarnya itu tidak perlu dilakukan , buat apa mereka merokok, perbuatan itu bisa merusak moral anak-anak dan juga bangsa indonesia. Sekarang jauhkan narkoba maupun rokok dari anak-anak. Bagaimanapun rokok itu sudah merusak anak-anak sekarang.Akan rusak negara ini jika anak-anak sekarang sudah suka merokok. Sebenarnya itu tidak perlu dilakukan, buat apa mereka merokok.Sekarang jauhkan narkoba dari anak-anak demi terciptanya generasi bangsa yang cerdas dan kreatif.

jauhkan anak-anak dari narkoba

Posted: Sabtu, 15 Mei 2010 by sholikun in
1

Surabaya - Prihatin dengan peredaran narkoba yang semakin marak di Surabaya, pemkot mengelar ikrar bersama. LSM dan pemkot bertekad untuk menjauhkan dan menyelamatkan generasi muda di Kota Pahlawan dari bahan terlarang tersebut.

Ikrar bersama yang dihadiri LSM Gerakan Anti Narkoba (Granat) dan yayasan Bina Hati, pegawai di lingkungan Pemkot Surabaya serta Wakil Walikota Surabaya Arif Affandi dilaksanakan di Taman Bungkul Surabaya, Rabu (2/7/2008).

Menurut Arif Affandi yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Narkoba Kota (BNK) Surabaya, saat ini jumlah kasus narkoba semakin meningkat setiap tahunnya. Yang paling banyak terkena adalah anak remaja berusia 15-29 tahun. Jumlah kasusnya mencapai angka 1.099 kasus.

"Tahun 2007 ini jumlah kasus narkoba semakin meningkat hampir 32 persen. Dan ini memprihatinkan kita semua," kata Arif Affandi kepada wartawan.

Berbagai cara terus mereka lakukan kata mantan wartawan ini. Salah satunya dengan penyuluhan dan sosialisasi berbahayanya bahan adiktif tersebut pada orangtua maupun anak remaja. "Kita mengajak semua masyarakat untuk ikut serta memberantas narkoba," harapnya.

Kedepan tambahnya pihaknya akan melakukan tes urine pada pegawai dilingkungan Pemkot Surabaya. "Insya Allah mungkin kapan-kapan kita akan tes urine," bahnya.

diambil dari : http://surabaya.detik.com/read/2008/07/02/174854/966115/466/ikrar-selamatkan-generasi-muda-dari-narkoba